Ini Kronologis Tengelamnya Dua Kapal

Lapor ke Emergency 115 atau ke nomor Kantor SAR Ketapang 0534-34950.

img-20161212-wa0001
Nelayan yang berhasil diselamatkan Basarnas saat berada di kantor Basarnas Senin (12/12).

KETAPANGNEWS.COM- Kepala Basarnas Ketapang Kamel menjelaskan, mengenai kronolgis kejadian tenggelamnya kapal nelayan pukat dan para pemancing, dari informasi yang didapat pihaknya baik dari keterangan nelayan yang melihat kejadian berlangsung.

“Saat kejadian untuk nelayan pukat, saat itu mereka berada di timur laut muara sekitar 5 mil dari OB Ketapang untuk mengangkat pukat mereka namun secara tiba-tiba cuaca berubah dan ombak meninggi hingga mencapai 3 meter dan menghantam kapal nelayan pukat,” jelasnya Senin (12/12).

Sedangkan untuk kapal pemancing, lanjut Kamel, menurut keterangan pemancing, saat kejadian mereka yang melihat cuaca sudah berubah hendak pulang dan ketika hendak memasuki muara tiba-tiba ombak setinggi 3 meter juga menghantam kapal mereka.

“Hantaman ombak pertama kapal belum tenggelam tapi mesin kapal langsung mati, hantaman ombak kedua kapal langsung terbalik dan tenggelam,” ungkapnya.

Kamel mengatakan, beruntung, 3 nelayan pukat dan 5 pemancing akhirnya ditemukan selamat. Iapun mengimbau kepada seluruh nelayan, para pemancing maupun penyedia jasa transportasi air untuk selalu waspada dan berhati-hati ketika melakukan aktivitas di laut.Sebab saat ini kondisi cuaca sering berubah-ubah dan ekstrim dan dapat membahayakan keselamatan.

“Kita minta sebelum berangkat memeriksa kondisi mesin kapal, peralatan keselamatan di air harus ada,” saranya.

Kamel mengingatkan, nelayan maupun pemilik jasa transfortasi laut, jangan memaksakan berangkat jika kondisi cuaca tidak memungkinkan, selain itu berkoodinasi dengan BMKG untuk mengecek prediski cuaca hingga beberapa hari kedepan sebagai antisipasi.

“Ini demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan ketika melakukan aktivitas di laut,” ujarnya.

Selain itu, ia juga meminta kepada masyarakat yang mengetahui adanya kejadian kapal tenggelam atau semacamnya untuk segera mungkin memberikan laporan kepada pihaknya ke nomor Emergency 115 atau ke nomor telepon Kantor SAR Ketapang 0534-34950.

Kamel menuturkan, untuk kejadian dua kapal tenggelam, pihaknua berterimakasi kepada pelapor yang telah memberikan informasi dan kepada pihak terkait yang membantu dan kepada nelayan yang turut melakukan pencarian dan menginformasi keberadaan para korban tersebut, sehingga bisa ditemukan dengan selamat.(dra)

Leave a Reply

Your email address will not be published.