KETAPNGNEWS.COM, Yogyakarta—Perkumpulan mahasiswa Kabupaten Ketapang yang melanjutkan studi di Yogyakarta (Bujang Dare Kayong) mengikuti Pekan Seni Dan Budaya Dayak XIV se- Kalimantan di Yogyakarta. Kegiatan PSBDK XIV dimulai sejak Rabu (2/11) sampai Sabtu 5 November 2016 bertempat di Gedung Pusat Kebudayaan Koesnadi Hardjasoemantri Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.

Bedayong saat ini dalam Euforia. Pasalnya, dari sembilan perlombaan yang diadakan panitia Bedayong berpartisipasi dalam seluruh perlombaan dengan target memenangi seluruh perlombaan tersebut.

Perlombaan tersebut antara lain,Stand Pameran, Tari Kreasi Dayak, Vocal Group lagu-lagu Dayak, Fashion Show, Tengkuyong Berambeh, Enggrang, Pangkak Gasing, Menyumpit, dan Menampik Beras.

Dalam rilis yang dikirim Info Betang Bedayong ke redaksi KetapangNews.com kemarin, Ketua Forum Bedayong Ignatius Yoga menjelaskan, sejak dibentuknya panitia, pihaknya sudah menargetkan menjadi juara umum.

“Ada atau tidak ada duit, kami siap tempur,” kata Yoga.

Menurutnya,kontingen Bedayong sendiri menghabiskan biaya kurang lebih Rp. 21 juta untuk mengikuti PSBDK XIV ini. Sumber dana ini diperoleh dari usaha dana forum serta sumbangan dari Bupati Ketapang Martin Rantan, Ketua DPRD Ketapang Budi Mateus, Maskendari, Antoni Salim,  Mateus Yudi,  Aquino Ceger,  Elisabet, Alexander Wilyo, Heronimus Tanam, para senior dan alumni Forum Bujang Dare Kayong, serta para donatur yang tidak bisa disebutkkan satu persatu.

Yoga mengungkapkan, melihat semangat mahasiswa Kabupaten Ketapang di Yogyakarta ini, menunjukkan semangat kebersamaan dan gotong royong antar mahasiswa. Para mahasiswa hanya berharap perhatian pemerintah daerah untuk mahasiswa kabupaten Ketapang di Yogyakata.

“Data terakhir kami terdapat 283 mahasiswa Kabupaten Ketapang yang terdaftar sebagai anggota Forum Bedayong. Untuk itu kami sangat mengharapkan bantuan pemerintah daerah Kabupaten Ketapang untuk menyelaraskan niat dengan rekan mahasiswa ini yaitu menghadirkan wujud fisik asrama di tanah Sultan dan wujud beasiswa pendidikan,” harap Yoga.

Sementara Ketua Kontingen Bedayong Aryo Martines mengungkapkan,untuk mengikuti event bergengsi mahasiswa Kalimantan di Yogyakarta Bedayong merogoh kocek sangat dalam dan berusaha sekeras tenaga untuk mencapai sebuah tujuan mulia ini.

“Demi harkat dan martabat Kabupaten Ketapang terlebih untuk menunjukkan budaya Dayak di Kabupaten Ketapang kepada dunia.Salam dari kami di tanah Sultan kepada masyarakat Kabupaten Ketapang,” ucapnya.(dra)

  Budaya