KETAPANGNEWS.COM—Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Ketapang menargetkan penyelesaian 5.500 sertifikat program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) akhir 2019.

“Tahun ini Kantor Pertanahan Ketapang menargetkan penerbitan sertifikat program PTSL sebanyak 5.500,” kata Kepala Seksi Hubungan Hukum Pertanahan Ketapang Eko Herry Supriyanto, Senin (7/10).

Eko menyebutkan, hingga awal Oktober 2019 pihaknya sudah mencetak 90 persen sertifikat dari target yang ditetapkan tahun 2019.

Target sertifikat PTSL tahun 2019, lanjut dia memang jauh lebih rendah  dibandingkan target penerbitan sertifikat tahun 2018 yang mencapai 16.500 sertifikat.

“Tahun 2017 lalu kantor pertanahan ketapang juga berhasil menerbitkan 15.000 sertifikasi, hal itu sesuai target yang ditetapkan,” ungkapnya.

Dari total bidang tanah di Ketapang, menurutnya baru 60 persen yang sudah terdaftar dan bersertifikat. Selebihnya lembaga yang mengurus urusan pertahanan akan terus berupaya menyelesaikan penerbitan hingga tahun 2025 mendatang.

“Sesuai target nasional, tahun 2025 seluruh bidang tanah sudah akan diberikan sertifikat. Kita di  Ketapang juga akan mengejar target itu,” ujarnya.(absa)