KETAPANGNEWS.COM – Bagi kalangan Ormas, OKP, tokoh agama, birokrasi Pemerintah Daerah (Pemda) maupun masyarakat Kabupaten Ketapang sudah tidak asing lagi mendengar nama Satuki Huddin. Berbagai jabatan OKP dan ormas pernah dipimpin dosen STAI Al-Haudl Ketapang ini.

Semasa kuliah di IAIN Pontianak dia aktif berorganisasi di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), serta menjabat Sekretaris Umum Pengurus Wilayah Ikatan Putra Nahdlatul Ulama (IPNU) Kalimantan Barat, yang diketahui kedua oganisasi tersebut sebagai Banom NU.

Ketika selesai kuliah dan kembali ke Ketapang, tidak lama kemudian dia dipilih sebagai ketua KNPI Ketapang satu periode. Tidak berhenti di situ, selama 10 tahun ia juga ditunjuk sebagai Sekretaris Pengurus Cabang NU Ketapang dua periode, kemudian 10 tahun berikutnya sebagai wakil ketua PCNU dan Ketua Lakpesdam NU Ketapang.

Tidak cukup di NU, Satuki yang saat ini menjabat Kabid Pemerintahan dan Sosbud BAPPEDA Ketapang juga telah mengabdikan diri dalam jabatan ormas Islam lainnya, yakni Majelis Ulama Islam (MUI).

Selama 15 tahun duduk dikepengurusa MUI Ketapang, dia ditunjuk sebagai Sekretaris Umum MUI selama dua periode, dan 5 tahun berjalan saat ini sebagai wakil ketua MUI Kabupaten Ketapang.

Oleh karena dengan pengalamannya menangani berbagai pimpinan organisasi, tak heran jika peserta Konferensi Cabang ke-12 NU Ketapang memilih dan mempercayainya untuk memimpin NU Ketapang lima tahun kedepan.

“Saya menilai pilihan peserta kepada H Satuki Huddin sebagai Ketua PCNU Ketapang Masa Khidmat 2019-2024 melalui Konfercab I2 adalah pilihan tepat. Sebagai seorang organisator dalam memimpin sebuah organisasi, saya kira kepemimpinan Pak Satuki sudah tidak diragukan lagi,” tutur Arif Sunawan.

Menurut Arief, keyakinannya itu bukan tanpa alasan, sebab dirinya mengaku pernah menjadi pengurus KNPI satu periode pada waktu dipimpin Satuki cukup berhasil dan sukses.

“Bahkan saat sebagai anggota di Lakpesdam NU dibawah kepemimpinan beliau selalu aktif dengan berbagai kegiatan,” katanya.

Pengakuan dan keyakinan kepada Satuki Huddin juga diakui langsung oleh Rais Syuriyah terpilih, KH Moh Faisol Maksum. Dia menilai tidak meragukan lagi atas kepemimpinan Satuki di NU. Lantaran dia pernah
menjadi sekretaris PCNU selama dua periode.

“Kami berharap dengan kepimpinan NU masa khidmat 2019-2024 kedepan akan diberikan kemudahan dan kelancaran oleh Allah dalam mengemban amanah organisasi lima tahun kedepan,” pungkas Ketua MUI Ketapang ini.

Penulis: Syafrudin