KETAPANGNEWS.COM, Kayong Utara—Pemerintah Daerah (Pemda) Kayong Utara menyelenggarakan pembukaan Gowes Pesona Nusantara, Sabtu (26/8) di wisata pemandian Air Pauh, Desa Pengkalan Buton Sukadana.
Pembukaan yang ditandai pengambilan air dan tanah sebagai simbol tersebut dibuka langsung oleh Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid melalui Sekretaris Daerah (Sekda), Hilaria Yusnani.
Hilaria Yusnani mengatakan, pembukaan yang digelar merupakan rangkaian kegiatan dari gowes pesona Nusantara Etape Karimata. Dimana ditandai dengan pengambilan air dan tanah guna disatukan dengan tanah di seluruh Indonesia.
“Pengambilan air dan tanah ini bertujuan untuk disatukan dengan tanah seluruh Indonesia, tepatnya di candi Borobudur. Penyatuan tanah ini merupakan lambang bahwa Indonesia tidak bisa di pisahkan oleh apapun, apalagi akhir -akhir ini sering terjadi ketidak harmonisan,” kata Hilaria Yusnani.
Mengenai diambilnya tanah dan air di pemandian air pauh, menurutnya lantaran masih memiliki air yang bersih. Serta merupakan air mengaliri ke sungai dimana warga tinggal dan bermukim.
“Makanya air kami ambil di air pauh, karena airnya masih bersih dan juga mengalir. Serta digunakan oleh warga. Untuk tanahnya kita ambil di rumah X raja Sukadana, karena kami anggap sebagai tanah yang sakral, dan letaknya berada dibekas rumah raja Sukadana,” jelasnya.(karim).