Dampak PETI Di Hulu Sungai, Warga Terserang Penyakit Kulit

"Bahkan selain air dilokasi aktivitas berubah warna, warga di sekitar lokasi PETI juga ada yang diserang penyakit kulit karena dampak dari aktivitas tersebut," ungkap Sabinus Andi.

sungai-tercemar
Aliran sungai bihak diduga tercemar aktifitas PETI.Sungai bihak merupakan salah satu sumber air yang digunakan masyarakat untuk melakukan aktivitas sehari-hari seperti mandi dan mencuci.- Istimewa

KETAPANGNEWS.COM—Selain aktivitas Illegal Loging di Kecamatan Hulu Sungai, Ketua Perkumpulan Bihak Sakayuq, Sabinus Andi juga mengungkapkan,saat ini aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) juga masih berlangsung di beberapa Desa, hal tersebut lantaran masih adanya potensi emas diwilayah tersebut.

“Dari empat desa yang marak aktivitas Illegal Loging, 3 Desa diantaranya Desa Batu Lapis, Desa Sekukun serta Desa Beginci Darat juga terdapat aktivitas PETI,” katanya kepada wartawan.

Menurutnya, akibat aktivitas PETI tersebut, aliran sungai bihak diduga menjadi tercemar, padahal sungai bihak merupakan salah satu sumber air yang digunakan masyarakat untuk melakukan aktivitas sehari-hari seperti mandi dan mencuci.

“Bahkan selain air dilokasi aktivitas berubah warna, warga di sekitar lokasi PETI juga ada yang diserang penyakit kulit karena dampak dari aktivitas PETI tersebut,” ungkapnya.

Untuk itu Ia meminta,selain memberantas para pekerja serta bos-bos Illegal Loging mereka juga meminta para pelaku PETI agar ditertibkan, lantaran pihaknya pernah berupaya mengusir para pelaku aktivitas PETI namun tidak berhasil.

“Tahun lalu saya pernah ikut pihak Muspika, Kades setempat, kebetulan saat itu dari kepolisian dan TNI tidak bisa hadir,” katanya.

Ia menuturkan,saat menuju lokasi PETI yang memang jaraknya jauh, sampai lokasi para pekerjanya sudah tidak ada.Para perkerja sepertinya mengetahui kedatangan mereka.Pihaknya hanya menemukan peralatan yang para pekerja gunakan untuk melakukan aktivitas PETI.

“Peralatan itu sudah kami serahkan ke Polsek Sandai, tapi kami tidak tahu apakah sudah ditindaklanjuti atau belum,” pungkasnya.(absa)

Leave a Reply

Your email address will not be published.