Bom Meledak Di Gereja, Balita Alami Luka Bakar

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigadir Jenderal Pol Agus Rianto Agus melalui keterangan tertulisnya, menjelaskan, akibat ledakan diduga bom tersebut,4 orang anak balita mengalami luka bakar.

bom-gereja-samarinda_20161113_133355
Suasana usai meledaknya bom molotov di pelataran gereja Oikumene di Kawasan Sengkotek, Loa Janan Samarinda- Foto Kompas.com- Gusti Nara

KETAPANGNEWS.COM, Samarinda—Sebuah ledakan diduga Bom Molotov meledak dipelataran sebuah Gereja di Samarinda Kalimantan Timur persisnya di gereja Oikumene di Kawasan Sengkotek, Loa Janan. Bom diduga dilempar orang tak dikenal ketika jemaat sedang beribadah, Minggu (13/11) sekira pukul 10.00 Wita.

Dilangsir Tribun Lampung,Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Fajar Setiawan, mengatakan, ada orang melintas di depan gereja melempar bom molotov ke pelataran gereja.Polisi juga sudah mengamankan terduga pelaku. “Saat ini pelaku sudah diamankan di Polresta Samarinda,” Katanya.

Ia menjelaskan,saat ini, Tim Gegana penjinak bom sedang memeriksa untuk mencari bukti-bukti. Menurutnya kejadian ini menyebabkan empat anak terluka dan empat sepeda motor terbakar.

Sementara Monica salah satu saksi mata,mengatakan, saat kejadian, dirinya tengah mengikuti ibadah dan duduk di deretan kursi jemaat paling belakang. Ketika pendeta tengah membaca khotbah. Kejadiannya menurutnya secara tiba-tiba, bunyinya keras dan seluruh jemaat berlarian.

“tiba-tiba terdengar suara ledakan dari pelataran gereja,’’ ucapnya.

Empat Balita Jadi Korban

Empat balita menjadi korban pelemparan bom molotov di Gereja Oikumene, Balita ini mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigadir Jenderal Pol Agus Rianto Agus melalui keterangan tertulisnya, Minggu (13/11) menjelaskan, akibat ledakan diduga bom tersebut,4 orang anak balita mengalami luka bakar.

Keempat balita tersebut adalah IO, AA, TH, dan AK. Mereka saat itu berada di luar gereja, saat J pelaku, melempar bom molotov sekitar pukul 10.00 WITA.Kejadian ledakan ini saat ibadah sedang berlangsung di dalam gereja. Ke empat korban saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Abdul Muis.

Editor : Andra

Leave a Reply

Your email address will not be published.