Bupati Inspektur Apel Kesiagaan Karhutla

Bupati Martin Rantan didampingi Dandim 1203 Ketapang Letkol Riko haryanto, WakaPolres Kompol Reza Simanjuntak memberikan sambutan pada apel kesiagaan Karhutla dihalamn Kantor Bupati Ketapang
Bupati Martin Rantan didampingi Dandim 1203 Ketapang Letkol Riko Haryanto, Waka Polres Kompol Reza Simanjuntak memberikan sambutan pada apel kesiagaan Karhutla dihalaman Kantor Bupati Ketapang- Alwi Adi Peliputan Humas dan Protokol Setda Ketapang.

KETAPANGNEWS.COM-Apel kesiapsiagaan kebakaran Hutan dan lahan, yang diikuti TNI POLRI PNS, Manggala Agni, Unit Pemadam Kebakaran Pemerintah dan swasta berlangsung di halaman kantor Bupati Ketapang Jumat (26/5)  .

Bupati Martin Ratan SH menjadi inspektur upacara yang didampingi oleh Dandim 1203 Ketapang Letkol Inf Riko Haryanto, Waka Polres Ketapang Kompol Rza Simanjuntak, dalam sambutannya mengatakan Apel Gelar pasukan yang dilaksanakan tersebut untuk mengetahui personil dan kesiapan sarana dan prasarana yang ada  dalam menghadapi kebakaran hutan dan lahan tahun 2017 di Kabupaten Ketapang.

Selain itu disampaikan Bupati Martin Rantan Apel dimaksudkan sebagai upaya pencegahan dini dalam mengantisipasi kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Ketapang.

“Untuk mempermudah koordinasi antar isntansi dan lembaga hingga bencana kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Ketapang dapat tertangani dengan baik, “ kata Bupati.

Dan juga dimaksudkan untuk menghimpun kekuatan yang ada dibawah satu komando dengan melibatkan isntansi Pemerintah swasta dan relawan serta masyarakat di Kabupaten Ketapang.

Bupati memaparkan dalam rapat Kerja Nasional tanggal 23 Januari 2017, yang lalu  Presiden RI telah menyampaikan arahan langkah langkah antisipasi kebakaran hutan dan lahan tahun 2017.

Disampaikan Bupati bahwa Presiden RI telah mengarahkan kepada seluruh jajaran TNI POLRI para Gubernur dan Bupati yang daerahnya rawan terjadi Karhutla, agar daerah mengatisipasi dini kebakaran hutan dan lahan.

“Pekerjaan rumah kita dalam mengatisipasi kebakaran hutan dan lahan agar lebih berat jika dibanding pada tahun 2016 yang lalu,” kata Dia.

Menurut Bupati hal tersebut dikarena berdasarkan prediksi badan Metrologi musim kemarau tahun ini agak lebih kering dan lebih panjang di banding tahun lalu.

Untuk itu ditegaskan Bupati bahwa perlu adanya langkah- langkah nyata dari semua stackholders yang terlibat baik Pemerintah TNI Polri, swasta dan masyarakat diwilayah kabupaten Ketapang, langkah nyata dimaksud dengan melakukan upaya atau pencegahan secara previntif  melalui penyuluhan- penyuluhan dan sosialisasi kepada masyarakat.

Untuk tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan Bupati mengajak bersama- sama bersatu bersinergis dengan mengerahkan seluruh kekuatan yang ada mulai dari tingkat kecamatan dan desa  termasuk Camat Danramil, Kapolsek, Lurah, Kades, Babinsa Babinkamtibmas, tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh masyarakat.

Untuk melakukan patroli secara rutin dan terjadwal kedaerah-daerah yang rawan serta perlu adanya penyampaian informasi yang cepat dalam menanggapi kebakaran hutan dan lahan sekecil apapun guna mencegah kebakaran hutan dan lahan semakin besar.

Selain penangan langkah- langkah tehnis dan strategis penaggulangan kebakaran hutan dan lahan menurut Bupati perlu dilakukan evaluasi dan invetarisasi seluruh kekuatan personil serta melakukan pengecekkan dan mempersiapakan kembali seluruh sarana dan prasarana pendukung yang ada  baik sarana mobilisasi maupun sarana operasi seperti mesin- mesin dan perlengkapannya serta menginvetarisasi sumber air yang ada.

Khusus kepada pihak swasta seperti perusahan-perusahaan besar yang ada dan beroperasi di Kabupaten Ketapang Bupati Martin Rantan meminta agar berpartisipasi aktif dan turut serta memberikan kontribusi dalam menangangi kebakaran hutan terutama diwilayah sekitar perusahaan.

“Perusahaan harus memiliki sarana dan prasarana penagulangan kebakaran hutan serta menyiapkan SDM untuk melakukan penaganan dan pencegahan kebakaran hutan dan lahan, “ tegas Bupati.

Diakhir sambutan Bupati mengharapkan kesiapsiagaan kebakaran hutan dan lahan tidak hanya pada apel kesiapan gelar pasukan ini tujuan kita bukan penagaulanan kebakaran hutan dan lahan tetapi pencegahankebakaran hutan dan lahan sehingga kebahakaranhutan dan lahan di Ketapang berkurang secara drastis stop kebakaran hutan dan lahan stop pencemaran asap Ketapang aman dan sejahtera.(adv/dra).

Leave a Reply

Your email address will not be published.