KETAPANGNEWS.COM – Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNl) Ketapang menyelenggarakan berbagai kegiatan. Satu di antaranya cuci tangan massal di halaman Kantor Bupati Ketapang, Jumat (17/3). Kegiatan tersebut memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) PPNI ke 43. Tema yang diusung pada HUT PPNI ke 43 ini yaitu “Gerakan Menuju Masyarakat Sehat”. Gerakan cuci tangan pakai sabun merupakan kampanye global yang dicanangkan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) bekerjasama dengan organisasi lain baik pemerintah maupun swasta.

Kegiatan cuci tangan ini diikuti ratusan orang terdiri dari pelajar dan jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ketapang dan Wakil Bupati (Wabup) Ketapang, Suprapto.  Para peserta mengikuti instruktur memperaktekkan cara cuci tangan yang baik dan benar.

Tujuannya untuk menggalakkan prilaku cuci tangan menggunakan sabun terhadap masyarakat. Sehingga bisa menurunkan tingkat kematian balita dan lain sebagainya. Serta pencegahan terhadap penyakit yang berdampak pada penurunan kwalitas hidup manusia.

Wabup menyampaikan sambutan Bupati Ketapang, Martin Rantan saat kegiatan mengatakan, gerakan cuci tangan massal ini diharapkan akan memperbaiki praktek-praktek tata cara hidup sehat. Di antaranya membiasakan mencuci tangan sebelum dan sesudah beraktifitas.

Ia menegaskan, tangan merupakan satu diantara jalur utama masukkan kuman dalam tubuh. Lantaran tangan paling sering berhubungan langsung sama mulut dan hidup.

“Sebab itu tangan kotor menjadi tempat sarangnya kuman penyakit yang rawan masuk dalam badan,” kata Wabup.

Wabup mengungkapkan, balita meninggal tiap hari di seluruh dunia akibat diare karena kurangnya akses air bersih, fasilitas sanitasi dan pendidikan kesehatan. Penderita dan biaya yang ditanggung bisa dikurangi dengan melakukan prilaku sederhana seperti cuci tanggan menggunakan sabun.Ia menginginkan masyarakat menyadari kebersihan tangan penting untuk kesehatan.

“Semua harus memberi contoh agar anak-anak terbiasa mencuci tangan menggunakan sabun sebelum dan sesudah beraktifitas. Sebab itu adanya kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat,” harapnya.

Wabup menambahkan, peserta yang ikut kegiatan ini harus mengajak masyarakat lainnya melakukan kebiasaan sederhana ini. Ia berharap kegiatan ini tak sampai di sini saja tapi dilakukan disetiap ada kesempatan. Lantaran dampaknya sangat besar terhadap kehidupan generasi muda dan sebagainya. (Adv/dra).